Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2025

ARTI MIMPI BERTEMU ULAMA, WALI ALLOH, Guru DAN ORANG-ORANG SHOLEH.

Di Majelis pengajian Abah Guru Sekumpul menjelaskan terkait arti mimpi bertemu ulama, Wali Allah, Guru Dan Orang-Orang Sholeh. Beliau mengatakan bahwa Aulia, Ulama, Orang-Orang Sholeh dan orang yang mulai menuju kesholehan (menuju baik) akan diberi Allah suatu anugerah yaitu Lahumul Busra.  Berdasarkan ilmu Tafsir, Abah Guru Sekumpul mengatakan : "Busro adalah mimipi-mimpi yang bagus, misalnya bertemu dengan Rasulullah ﷺ Aulia, Ulama maupun orang Sholeh dalam mimpinya," Apabila bermimpi bertemu dengan orang-orang tersebut, itu pertanda hati orang yang bermimpi itu sudah mulai baik dan bersih dirinya dari Zhohir maupun Bathin.  Jika, diteruskan amalan dan ibadahnya dengan istiqomah, dengan izin Allah Ta'ala tidak beberapa lama terbuka hijab perjumpaan dengan sebenar-benar kekasih Allah yang ditunggu tunggu yaitu bermimpi bertemu dengan Rasulullah ﷺ. Abah Guru juga mengatakan bahwa bermimpi bertemu dengan orang-orang Sholeh untuk membersihkan dan mempersiapkan k...

ARTI KATA AHLI DZIKIR DAN JADZAB

“piraku di pagawean ulah dzikir MAHDHAH MAUPUN DZIKIR GHAIRU MAHDHAH?, ddnya rek ngalawan Gusti Alloh SWT jeng rosulna?”. “Ddnya apal kata AHLI DZIKIR?”. “Ddnya apal kata JADZAB?”. *Note: Mun teu apal ath ngaji deui/bertanya Kanu apal, lain kalahkah JUDGE/NGAHAKIMI urang dengan OPINI anu negatif. Kuduna jadi jelema mah harus selalu bersifat TABAYYUN jeng selalu mempunyai sifat MUSYAWARAH. Karena eta aturan ti Gusti Alloh SWT jeng rosulna, Mun teu apal wajib ngaji deui ddnya/bertanya kepada orang yang lebih mengetahui?. *HIKMAH HARI SELASA TANGGAL 26 AGUSTUS 2025 LOKASI DC “Tolong KA para alumni baik DF/pesantren/FORUM PESANTREN CILILIN, harus siap siaga atas kunjungan saya ke pada anda sekalian, karena ini sifatnya urgent (darurat), itupun kalo memang benar-benar saya di ganggu oleh orang-orang yang FASIK/MUNAFIK”. “HIDUP PARA SANTRI SELURUH DUNIA, POKONAMAH”. #SALAM INTERAKSI  #MY DIARY  NOTE:TIDAK MENERIMA KRITIK/COMENT, KALO BARANI DATANG LANGSUNG KE ORGANISASI ...

TIGA WARISAN RASULULLAH SAW

TIGA WARISAN RASULULLAH SAW Sesungguhnya Rasulullah SAW telah meninggalkan 3 (tiga) warisan yang wajib hukumnya dipelihara oleh Umat Islam. Selama tiga warisan ini dipelihara dengan baik oleh umat Islam, maka akan baiklah kondisi umat Islam. Sebaliknya jika salah satu atau lebih dari tiga warisan ini musnah atau diabaikan oleh umat Islam, maka umat akan mengalami kondisi kerusakan (fasaad). Ketiga warisan tersebut adalah; (1) Islam, yang terwujud dalam Al-Kitab dan As-Sunnah; (2) ulama, yaitu ulama yang hakiki atau ulama pewaris para nabi (waratsatul anbiya`); dan (3) Khilafah, dengan para khalifahnya yang bertugas menerapkan Islam secara kaffah (keseluruhan) dalam segala aspek kehidupan tanpa kecuali. Mengenai warisan pertama, yaitu Islam, Rasulullah SAW bersabda : تركت فيكم أمرين لن تضلوا ما تمسكتم بهما كتاب الله وسنة نبيه “Telah aku tinggalkan di tengah kalian dua perkara yang kalian tak akan tersesat selama kalian berpegang teguh dengan keduanya; Kitabullah dan Sunnah Nabi-Nya.” (H...

PENJELASAN TENTANG FIDYAH PENGGANTI SHALAT ORANG MENINGGAL

Penjelasan tentang Fidyah Pengganti Shalat Orang Meninggal Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Ustadz yang saya hormati, perkenalkan nama saya Suwardi dari Kebumen. Saya mau tanya, mohon penjelasan tentang masalah fidyah shalat orang meninggal yang pernah meninggalkan shalat karena sakit secara rinci dan tata cara praktik pelaksanaannya?   Atas jawaban dan penjelasannya saya ucapakan terima kasih. Jawaban:   Waalaikumussalam wa rahmatullahi wa barakatuh. Terima kasih atas pertanyaan Saudara. Semoga Saudara senantiasa diberi keberkahan dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Amin.   Sebelumnya patut dipahami bahwa para ulama Syafi’iyah berbeda pendapat tentang shalat yang ditinggalkan oleh seseorang di masa hidup: apakah dapat diqadha’i oleh orang lain atau tidak.    Pendapat masyhur dalam mazhab Syafi’i menyebutkan bahwa ibadah shalat mayit (orang yang sudah wafat) tidak dapat diqadha’i oleh siapa pun, serta tidak dapat digantikan dengan pe...