Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dengan label KAJIAN KITAB KUNING

CARA MENJADI WALIYULLOH/ MENDAPATKAN KECINTAAN DARI ALLOH SWT.

CARA MENJADI WALIYULLOH/ MENDAPATKAN KECINTAAN DARI ALLOH SWT. عن أبي هريرة  قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللهِ J إِنَّ اللهَ تعالى قَالَ: ﴿ مَنْ عَادَى لِي وَلِـيًّا فَـقَدْ آذَنْـتُهُ بِالْحَرْبِ، وَمَا تَقَـرَّبَ إِلَيَّ عَبْـدِي بِـشَيْءٍ أَحَبَّ إِلَيَّ مِمَّا افْـتَرَضْتُ عَلَيْهِ، وَمَا يَزَالُ عَبْـدِي يَتَـقَرَّبُ إِلَيَّ بِالنَّـوَافِلِ حَـتَّى أُحِـبَّهُ، فَإِذَا أَحْـبَبْـتُهُ كُنْـتُ سَمْـعَهُ الَّذِي يَسْـمَعُ بِهِ، وَبَصَرَهُ الَّذِي يُبْـصِرُ بِهِ، وَيَدَهُ الَّتِي يَبْـطِشُ بِهَا، وَرِجْلَهُ الَّتِي يَمْـشِي بِهَا، وَإِنْ سَأَلَنِي َلأُعْطِـيَنَّهُ، وَلَئِنِ اسْتَعَاذَنِي َلأُعِيـذَنَّهُ ﴾ Dari sahabat Abu Hurairah r.hu, Rasaulullah saw bersabda, Allah azza wa jalla berfirman, "Barangsiapa memusuhi kekasih Ku. Maka, Aku benar-benar mengumumkan perang dengannya. Tiada suatu amal pendekatan seorang hamba kepada Ku yang lebih Aku sukai daripada hal-hal yang telah Aku fardlukan kepadanya. Hamba Ku masih terus mendekatkan dirinya kepada Ku melalui amal-amal nafilahnya hingga ...

Akibat Menghina para Waliyullah dan orang Sholeh

Akibat Menghina dan Merusak Makam Orang Sholeh Jangankan merusak makam orang sholeh, mengencingi makam saja sudah bisa mendatangkan murka Allah. Banyak kisah nyata menunjukkan orang-orang yang berani melecehkan makam wali atau orang sholeh langsung mendapat balasan (kualat):  Ada yang kualat seketika: tiba-tiba sakit keras, lumpuh, atau jatuh tak sadarkan diri di tempat makam. Ada pula yang mengalami azab pada tubuhnya: misalnya, alat vital membusuk atau tidak berfungsi lagi setelah berbuat nista di makam. Ada yang hidupnya menjadi seret dan sial: rezeki macet, usaha gagal, kehilangan pekerjaan, bahkan keluarganya ikut terkena dampak. Tak jarang musibah ini menurun pada anak cucu. Sebagian mati dalam keadaan hina: sakit panjang, meregang nyawa dengan jasad yang busuk, atau jenazahnya sulit dimakamkan. Ada pula yang kehilangan akal sehat, hidup linglung, gila, atau berteriak-teriak tanpa sebab. Menghina, merusak, atau melecehkan makam orang sholeh sejatinya termasuk dala...

ARTI KATA AHLI DZIKIR DAN JADZAB

“piraku di pagawean ulah dzikir MAHDHAH MAUPUN DZIKIR GHAIRU MAHDHAH?, ddnya rek ngalawan Gusti Alloh SWT jeng rosulna?”. “Ddnya apal kata AHLI DZIKIR?”. “Ddnya apal kata JADZAB?”. *Note: Mun teu apal ath ngaji deui/bertanya Kanu apal, lain kalahkah JUDGE/NGAHAKIMI urang dengan OPINI anu negatif. Kuduna jadi jelema mah harus selalu bersifat TABAYYUN jeng selalu mempunyai sifat MUSYAWARAH. Karena eta aturan ti Gusti Alloh SWT jeng rosulna, Mun teu apal wajib ngaji deui ddnya/bertanya kepada orang yang lebih mengetahui?. *HIKMAH HARI SELASA TANGGAL 26 AGUSTUS 2025 LOKASI DC “Tolong KA para alumni baik DF/pesantren/FORUM PESANTREN CILILIN, harus siap siaga atas kunjungan saya ke pada anda sekalian, karena ini sifatnya urgent (darurat), itupun kalo memang benar-benar saya di ganggu oleh orang-orang yang FASIK/MUNAFIK”. “HIDUP PARA SANTRI SELURUH DUNIA, POKONAMAH”. #SALAM INTERAKSI  #MY DIARY  NOTE:TIDAK MENERIMA KRITIK/COMENT, KALO BARANI DATANG LANGSUNG KE ORGANISASI ...

PENJELASAN TENTANG FIDYAH PENGGANTI SHALAT ORANG MENINGGAL

Penjelasan tentang Fidyah Pengganti Shalat Orang Meninggal Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Ustadz yang saya hormati, perkenalkan nama saya Suwardi dari Kebumen. Saya mau tanya, mohon penjelasan tentang masalah fidyah shalat orang meninggal yang pernah meninggalkan shalat karena sakit secara rinci dan tata cara praktik pelaksanaannya?   Atas jawaban dan penjelasannya saya ucapakan terima kasih. Jawaban:   Waalaikumussalam wa rahmatullahi wa barakatuh. Terima kasih atas pertanyaan Saudara. Semoga Saudara senantiasa diberi keberkahan dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Amin.   Sebelumnya patut dipahami bahwa para ulama Syafi’iyah berbeda pendapat tentang shalat yang ditinggalkan oleh seseorang di masa hidup: apakah dapat diqadha’i oleh orang lain atau tidak.    Pendapat masyhur dalam mazhab Syafi’i menyebutkan bahwa ibadah shalat mayit (orang yang sudah wafat) tidak dapat diqadha’i oleh siapa pun, serta tidak dapat digantikan dengan pe...

SHOLAWAT SAAT KEADAAN DARURAT

SHOLAWAT SAAT KEADAAN DARURAT  Di dalam kitab Afdlolus Sholawat karya Syekh Yusuf an-Nabhaniy rahimahullah pada pembahasan sholawat ke-58 sebagai berikut : Syekh Ibnu Abidin dalam catatannya menukil perkataan dari gurunya Sayyid Muhammad Syaakir al-'Aqqad, dari as-Syaikhil 'Abidis Sholih Ahmad al-Halabi yang bertempat tinggal di Damaskus, dari mufti Damaskus al-Allamah Hamid Afandi al-'Imadi, bahwasanya pada suatu waktu sebagian pejabat Damaskus berniat untuk menyiksanya, maka ia pun di malam itu sangat susah sekali hatinya.  Dan ketika ia tertidur dalam kesedihan yang sangat, ia bermimpi bertemu Sayyidina Muhammad ﷺ dalam tidurnya, maka beliau menenangkannya dan mengajarinya redaksi shalawat yang apabila diamalkannya maka Allah akan mengurai kesedihannya.  Ia kemudian terbangun dan segera mengamalkannya, maka kemudian Allah menghilangkan kesedihannya berkat Sayyidina Muhammad ﷺ. Adapun shalawat yang dimaksud adalah shalawat berikut ini :  اللَّهُمَّ صَلّ...

MANFAAT MENULIS SHOLAWAT KEPADA NABI MUHAMMAD SAW

شرح كتاب صلوات الأولياء على خاتم الأنبياء ﷺ لطائف ومعاني:   "وَمَا أَرْسَلْنَاكَ إِلَّا رَحْمَةً لِّلْعَالَمِينَ" شرح مقدمة دلائل الخيرات:  فضائل الصلاة على النَّبيّ ﷺ  مَن صلّى عليّ في كتابٍ لم تزل الملائكةُ يستغفرون له ما دام اسمي في ذلك الكتاب. ﻭﻋﻦ ﺃﺑﻰ ﻫﺮﻳﺮﺓ ﻋﻦ ﺍﻟﻨﺒﻰ ﻋﻠﻴﻪ ﺍﻟﺼّﻼﺓ ﻭﺍﻟﺴّﻼﻡ ﺃﻧّﻪ ﻗﺎﻝ ” ﻣﻦ ﺻﻠّﻰ ﻋﻠﻰّ ﻓﻰ ﻛﺘﺎﺏ ﻟﻢ ﺗﺰﻝ ﺍﻟﻤﻼﺋﻜﺔ ﺗﺴﺘﻐﻔﺮ ﻟﻪ ﻣﺎﺑﻘﻲ ﺍسمي ﻓﻰ ﺫﺍﻟﻚ ﺍﻟﻜﺘﺎﺏ ” Dari Abu Hurairah ra dari Rosulullah ﷺ bersabda : “Barang siapa bersholawat atasku dalam sebuah tulisan maka para malaikat tiada henti hentinya memintakan ampunan kepada orang tersebut selagi tulisan itu masih tertera dalam sebuah kitab” . [Kitab dalailul khairat, pasal: keutamaan membaca sholawat kepada nabi Muhammad Saw].

SEMUA YANG BERAMAL ITU TERTIPU, KECUALI YANG IKHLAS.

Kutipan ini dari Imam Al-Ghazali adalah salah satu ungkapan paling dalam tentang makna kehidupan, ilmu, amal, dan keikhlasan. Berikut penjelasan menariknya: --- "Semua manusia itu mati, kecuali yang berilmu." Artinya, kehidupan sejati bukan hanya soal bernapas dan bergerak, tapi soal memiliki ilmu. Orang yang tidak berilmu hidupnya kosong dan tidak meninggalkan jejak. Ilmu menjadikan seseorang abadi lewat pengaruh dan manfaatnya, bahkan setelah ia tiada. --- "Semua yang berilmu itu tidur, kecuali yang beramal." Ilmu tanpa tindakan hanyalah tumpukan pengetahuan yang tidak hidup. Seperti orang tidur, ia tidak benar-benar hadir dalam kehidupan. Amal adalah bukti nyata bahwa ilmu itu dipahami dan dijalani. Ilmu yang tidak diamalkan, tidak akan memberi manfaat bagi pemiliknya maupun orang lain. --- "Semua yang beramal itu tertipu, kecuali yang ikhlas." Ini adalah inti dari semua amal: keikhlasan. Banyak orang beramal, tapi motivasinya bisa kabur — ingin pujian,...

PENTINGNYA MEMBERI MAKAN RUHANI

Imam al-Ghazali, di dalam kitab Ihyâ’ ‘Ulûmid Dîn menyampaikan betapa pentingnya ilmu bagi hati seorang manusia. Di sana, beliau menyitir dawuh dan pernyataan sebagian ulama. Beliau berkata: قال فتح الموصلي رحمه الله : أليس المريض إذا منع الطعام والشراب والدواء يموت؟ قالوا بلى. قال كذلك القلب إذا منع عنه الحكمة والعلم ثلاثة أيام يموت “(Di hadapan para muridnya) Fath al-Mushili rahimahullah berkata, ‘Bukankah akan mati jika ada orang sakit yang tidak mendapatkan makan, minum, dan obat ?’ Mereka pun menjawab, “Iya benar, akan mati.’ ‘Begitu juga hati, ketika tidak mendapatkan hikmah dan ilmu selama tiga hari, maka hati akan mati,’ lanjut beliau.” Imam al-Ghazali membenarkan apa yang dikatakan Fath al-Mushili. Karena sesungguhnya makanan hati adalah ilmu dan hikmah. Dengan keduanyalah hati bisa hidup. Sebagaimana badan akan hidup jika makan. Tidak mendapatkan ilmu menyebabkan hati seseorang dalam keadaan sakit dan pasti akan mati, meskipun ia tidak merasa. Cinta dunia dan kes...

MALAIKAT TAK SANGGUP UNTUK MENGHITUNG PAHALA SHOLAWAT.

Di dalam Kitab Mukasyafatul Qulub karya Imam Al-Ghozali disebutkan: جاء في الخبر عن النبي صلي الله عليه وسلم انه قال : ان الله تعالي خلق ملكا له جناح في المشرق وجناح في المغرب ورأسه تحت العرش ورجلاه تحت الارض السابعة وعليه بعدد خلق الله تعالي ريش , فاذا صلي رجل او امرأة من امتي علي , امره الله تعالي ان ينغمس في بحر من نور تحت العرش فيه , فينغمس فيه , ثم يخرج وينفض جناحه فيقطر من كل ريشة قطرة فيه , فيخلق الله تعالي من كل قطرة ملكا , يستغفر له الي يوم القيامة. "Telah datang kabar dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam sesungguhnya Beliau bersabda, "Sesungguhnya Allah Ta’ala menciptakan Malaikat yang mempunyai satu sayap di timur dan satu sayap di barat, kepalanya di bawah 'Arsy, kedua kakinya berada di bawah bumi ke tujuh dan malaikat ini mempunyai bulu sebanyak hitungan makhluk-Nya Allah Ta’ala. Ketika salah seorang dari umatku baik laki-laki maupun perempuan membaca shalawat kepadaku, maka Allah Ta’ala memerintahkan kepada Malaikat tersebut untuk menceburkan diri ke d...

𝗧𝗔𝗧𝗔 𝗖𝗔𝗥𝗔 𝗦𝗛𝗔𝗟𝗔𝗧 𝗟𝗔𝗜𝗟𝗔𝗧𝗨𝗟 𝗤𝗔𝗗𝗔𝗥

𝗧𝗔𝗧𝗔 𝗖𝗔𝗥𝗔 𝗦𝗛𝗔𝗟𝗔𝗧 𝗟𝗔𝗜𝗟𝗔𝗧𝗨𝗟 𝗤𝗔𝗗𝗔𝗥 Sebelumnya kami beri catatan dulu, bahwa keterangan ini terdapat dalam kitab Durratun Nashihin; Ulama kita ada yg pro dan ada juga yg kontra. Bagi anda yg pro silahkan diamalkan. Dengan tata cara berikut ini: - Niat-nya boleh shalat sunnah mutlaq: اُصَلِىّ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى - Shalat 2 rakaat; dalam setiap rakaatnya membaca Al Fatihah 1 × dan surat Al-Ikhlas 7 ×.  - Setelah salam membaca istighfar ini 70 kali: أَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيمَ وَأَتُوْبُ إِلَيْهِ Astagfirullaahal azhiima wa atuubu ilaihi. 𝗙𝗮𝗱𝗵𝗶𝗹𝗮𝗵: Barangsiapa yang melakukan shalat tsbt, maka sebelum dia berdiri dari tempatnya Allah Swt. telah mengampuni dosa²nya dan kedua orang tuanya, dan Allah Swt. akan mengutus Malaikat untuk menanam (untuknya) pepohonan di Surga, membangunkan gedung² indah dan mengalirkan sungai² di dalamnya. Dan dia tidak akan keluar dari dunia sehingga dia pernah melihat seluruhnya. (HR. Ibnu Abbas) 𝗖𝗮𝘁𝗮𝘁𝗮...