Langsung ke konten utama

"𝗠𝗮𝗻𝗮𝗸𝗶𝗯 𝗦𝘆𝗲𝗶𝗸𝗵 𝗔𝗯𝗱𝘂𝗹 𝗤𝗮𝗱𝗶𝗿 𝗔𝗹-𝗝𝗮𝗶𝗹𝗮𝗻𝗶: 𝗗𝗼𝗮, 𝗣𝗲𝗻𝗴𝗮𝗷𝗮𝗿𝗮𝗻, 𝗱𝗮𝗻 𝗞𝗲𝘂𝘁𝗮𝗺𝗮𝗮𝗻 𝗦𝗽𝗶𝗿𝗶𝘁𝘂𝗮𝗹𝗶𝘁𝗮𝘀 𝗱𝗮𝗹𝗮𝗺 𝗞𝗶𝘁𝗮𝗯 '𝗝𝗮𝘄𝗮𝗵𝗶𝗿𝘂𝗹 𝗠𝗮'𝗮𝗻𝗶' 𝗕𝗮𝗴𝗶𝗮𝗻 𝟭𝟰"

DOA ISOL (دعاء ايصال) - DOA SETELAH BERES TAWASUL DAN ISTIGOSAH.

Assalamualaikum warahmatullahi wa barokatuh Alhamdulillah dalam kesempatan ini saya ingin sedikit berbagi informasi mengenai beberapa doa isol (doa untuk mayit) yang sering di baca ketika beres Tawasul atau Tahlilan.



اللَّهُمَّ اجْعَلْ ثَوَاَبَ مَا قَرَأْنَاهُ وَبَرَكَةَ مَا تَلَوْنَاهُ وَصَلَّيْنَاهُ عَلَى نَبِيِّكَ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَمَا هَلَلْنَا هَدِيَّةً بَالِغَةً وَرَحْمَةً مِنْكَ نَازِلَةً نُقَدِّمُهَا وَنُهْدِيْهَا اِلَى حَضَرَاتِ النَّبِيِّ الأَكْرَمِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، ثُمَّ اِلَى أَرْوَاحِ آبَائِهِ وَإِخْوَانِهِ مِنَ النَّبِيِّيْنَ وَالمُرْسَلِيْنَ وَإِلَى مَلَائِكَةِ اللهِ الْمُقَرَّبِيْنَ وَالكَرُّوْبِيِّيْنَ، وَاِلَى أَرْوَاحِ سَادَاتِنَا أَبِي بَكْرٍ وَعُمَرَ وَعُثْمَانَ وَعَلِيٍّ، وَإِلَى البَقِيَّةِ العَشْرَةِ المُبَشَّرَةِ بِالجَنَّةِ وَسَائِرِ الصَّحَابَةِ وَالقَرَابَةِ وَالتَّابِعِيْنَ وَإِلَى أَرْوَاحِ الحَسَنِ وَالحُسَيْنِ وَأُمِّهِمَا سَيِّدَتِنَا فَاطِمَةَ الزَّهْرَاءِ وَسَيِّدَتِنَا خَدِيْجَةَ الكُبْرَى وَسَيِّدِنَا حَمْزَةَ وَالعَبَّاسِ وَالشُّهَدَاءِ البَدْرِيِّيْنَ وَالأُحُدِيِّيْنَ وَإِلَى أَرْوَاحِ الخِضْرِ وَإِلْيَاسَ وَسَيِّدِنَا عَبْدِ اللهِ ابْنِ عَبَّاسٍ وَإِلَى أَرْوَاحِ الأَرْبَعَةِ الأَئِمَّةِ المُجْتَهِدِيْنَ وَمُقَلِّدِيْهِمْ فِي الدِّيْنِ وَإِلَى أَرْوَاحِ العُلَمَاءِ العَامِلِيْنَ وَالقُرَّاءِ وَأَئِمَّةِ الحَدِيْثِ وَالمُفَسِّرِيْنَ وَسَادَاتِنَا الصُّوْفِيَّةِ المُحَقِّقِيْنَ وَإِلَى رُوْحِ القُطْبِ الرَّبَّانِيِّ وَالعَارِفِ الصَّمَدَانِيِّ سَيِّدِيْ عَبْدِ القَادِرِ الجَيْلَانِيّ وَسَيِّدِيْ أَحْمَدَ البَدَوِيِّ وَسَيِّدِيْ أَحْمَدَ الرِّفَاعِيِّ وَسَيِّدِيْ إِبْرَاهِيْمَ الدَّسُوْقِيِّ وَسَيِّدِيْ أَبِي القَاسِمِ الجُنَيْدِ البَغْدَادِيِّ وَسَيِّدِيْ أَحْمَدَ ابْنِ عَلْوَانَ وَسَيِّدِيْ أَبِي طَالِبٍ المَكِّيِّ وَإِلَى أَرْوَاحِ كُلِّ وَلِيٍّ وَوَلِيَّةٍ لِلهِ مِنْ مَشَارِقِ الأَرْضِ وَمَغَارِبِهَا بَرِّهَا وَبَحْرِهَا أَيْنَمَا كَانُوْا وَكَانَ الكَائِنُ فِي عِلْمِكَ وَحَلَّتْ أَرْوَاحُهُمْ يَا رَبَّ العَالَمِيْنَ Artinya, “Ya Allah, jadikanlah pahala dan keberkahan bacaan kami, shalawat kami, dan tahlil kami sebagai hadiah yang sampai dan rahmat-Mu yang turun, yang kami persembahkan dan hadiahkan untuk Nabi Muhammad SAW termulia, arwah bapak moyangnya, saudaranya dari kalangan para nabi dan rasul, malaikat muqarrabin dan karubiyyin, pemimpin kami Abu Bakar RA, Umar RA, Ustman RA, Ali RA, sepuluh sahabat yang dijanjikan masuk surge, seluruh sahabat, kerabat, tabi‘in, arwah Hasan, Husein, Ibu keduanya yaitu Sayyidah Fathimah Az-Zahra, Sayyidah Khadijah Al-Kubra, Sayyidina Hamzah, Abbas RA, syuhada Badar dan Uhud, arwah Khidhir, Ilyas, Sayyidina Abdullah bin Abbas RA, arwah empat imam mujtahid dan pengikut mereka perihal agama, arwah ulama, ahli qira‘ah, imam hadits, mufasir, pemuka sufi ahli hakikat, roh quthub rabbani dan arif as-shamadani Syekh Abdul Qadir Al-Jailani, Sayyid Ahmad Badawi, Sayyid Ahmad Ar-Rifa‘i, Sayyid Ibrahim Ad-Dasuqi, Sayyid Abul Qasim Al-Junaid Al-Baghdadi, Sayyid Ahmad bin Alwan, Sayyid Abu Thalib Al-Makki, seluruh wali Allah baik laki-laki dan perempuan dari Timur ke Barat baik di daratan maupun di lautan; di mana saja mereka dan roh mereka berada. Sementara semua yang ada berada dalam pengetahuan-Mu, waha Tuhan sekalian alam.”

Doa untuk Arwah Penghuni Makam Mualla, Syubaikah, Baqi‘, dan Mereka yang Tidak Pernah Diziarahi

وَإِلَى أَرْوَاحِ سَادَاتِنَا أَهْلِ المُعَلَّا وَالشُّبَيْكَةِ وَالبَقِيْعِ وَأَمْوَاتِ المُسْلِمِيْنَ كَافَّةً عَامَّةً وَفِي صَحَائِفِ مَنْ لَا زَائِرَ لَهُ وَلَا ذَاكِرَ لَهُ عُمَّ الجَمِيْعَ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ Artinya, “Dan kepada arwah pemimpin kami, yaitu ahli kubur Mualla, Syubaikah, Baqi‘, semua arwah umat Islam, dan pada lembaran ahli kubur yang tidak diziarahi dan tidak diingat, ratakanlah semuanya dengan rahmat-Mu, wahai zat yang maha penyayang.”


 اللَّهُمَّ أَنْزِلْ فِيْ قَبْرِهِ الرَّحْمَةَ وَالضِّيَاءَ وَالنُّوْرَ، وَالبَهْجَةَ وَالرَوْحَ وَالرَيْحَانَ وَالسُّرُوْرَ، مِنْ يَوْمِنَا هَذَا إِلَى يَوْمِ البَعْثِ وَالنُّشُوْرِ، إِنَّكَ مَلِكٌ رَبٌّ غَفُوْرٌ 

 Artinya, “Ya Allah, turunkanlah di kuburnya (almarhum fulan) rahmat, sinar, cahaya, kegembiraan, kesenangan, keharuman, dan kebahagiaan sejak hari ini hingga hari kebangunan dan kebangkitan. Sungguh, Kau penguasa, tuhan yang maha pengampun.


  اللَّهُمَّ اِنَّهُ نَزَلَ بِكَ وَاَنْتَ خَيْرُ مَنْزُوْلٍ بِهِ وَاَصْبَحَ فـَـقِـيْرًا اِلـَى رَحْمَتِكَ، وَاَنْتَ غَنِيٌّ عَنْ عَذَابِهِ وَقـَـدْ جِئْنَاكَ رَاغِبِيْنَ اِلـَـيْكَ شُفـَـعَاءَ لـَـهُ، اللـّٰهُمَّ اِنْ كَانَ مُحْسِنًا فَزِدْ فِيْ اِحْسَانِهِ وَاِنْ كـَانَ مُسِيْئًا فَتَجَاوَزْ عَنْهُ وَلـَـقـِّـهِ بِرَحْمَتِكَ رِضَاكَ وَقِهِ فِتْنَةَ اْلقـَـبْرِ وَعَــَذابَهُ وَافْسَحْ لـَـهُ فِيْ قـَــبْرِهِ وَجَافِ اْلاَرْضَ عَنْ جَنْبَيْهِ وَلـَــقـِّـهِ بِرَحْمَتِكَ اْلاَمْنَ مِنْ عَذَابِكَ حَتَّى تَبْعَثَــهُ آمِنًا اِلـَى جَنَّتِكَ بِرَحْمَتِكَ يَااَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ   

Artinya, “Ya  Allah, dia kembali kepada-Mu. Engkau adalah sebaik-baik tempat kembali. Ia membutuhkan rahmat-Mu. Sementara Engkau tidak perlu menyiksanya. Kami mendatangi-Mu seraya mengharap kepada-Mu agar dapat memberikan syafa’at baginya. Ya Allah, jika ia orang baik, maka tambahkanlah kebaikannya. Jika ia orang jahat, maka maafkanlah keburukannya. Pertemukan ia dan ridha-Mu berkat rahmat-Mu. Peliharalah ia dari fitnah dan azab kubur. Lapangkanlah kuburnya. Jauhkanlah dinding bumi dari kedua sisi badannya. Pertemukanlah ia dan keamanan berkat rahmat-Mu dari azab-Mu hingga Engkau membangkitkannya dalam keadaan aman menuju surga-Mu berkat rahmat-Mu, wahai Zat Yang Maha Pengasih.


 وَاجْعَلِ اللهُمَّ ثَوَابًا مِثْلَ ثَوَابِ ذَالِكَ فِي صَحَائِفِنَا وَفِي صَحَائِفِ وَالِدِيْنَا وَمَشَائِخِنَا وَالسَّادَاتِ الحَاضِرِيْنَ وَوَالِدِيْهِمْ وَمَشَائِخِهِمْ خَاصَّةً وَإِلَى أَمْوَاتِ المُسْلِمِيْنَ عَامَّةً 

 Artinya, “Ya Allah, jadikanlah pahala ini sebagaimana pahala demikian yang tercatat pada lembaran kami, lembaran orang tua kami, guru kami, para pemuka yang hadir, orang tua mereka, dan guru mereka khususnya, dan arwah umat Islam secara umum.”


 اللهُمَّ بِفَضْلِكَ عُمَّنَا، وَبِلُطْفِكَ حُفَّنَا، وَعَلَى الإِسْلَامِ وَالإِيْمَانِ جَمْعًا تَوَفَّنَا وَأَنْتَ رَاضٍ عَنَّا، وَاخْتِمْ بِالصَّالِحَاتِ أَعْمَالَنَا. رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ، بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ، وَالحَمْدُ لِلهِ رَبِّ العَالَمِيْنَ 

 Artinya, “Ya Allah, ratakanlah keutamaan-Mu. Selimuti kami dengan kelembutan-Mu. Atas Islam dan iman sekaligus, matikanlah kami sementara Kaumeridhai kami. Akhiri amal kami dengan kesalehan. Tuhan kami, berikanlah kami kebaikan di dunia, dan kebaikan di akhirat. Lindungilah kami dari siksa neraka, dengan rahmat-Mu wahai Tuhan maha penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan sekalian alam.”


 اللَّهُمَّ ارْحَمْهُ بِالقُرْآنِ العَظِيْمِ رَحْمَةً وَاسِعَةً، وَاغْفِرْ لَهُ مَغْفِرَةً جَامِعَةً يَا مَالِكَ الدُّنْيَا وَالآخِرَةِ يَا رَبَّ العَالَمِيْنَ

 Artinya, “Ya Allah, turunkanlah rahmat yang luas kepadanya (arwah ahli kubur) dengan berkat Al-Qur’an yang agung, ampunilah ia dengan ampunan yang luas, wahai Penguasa dunia dan akhirat, Tuhan sekalian alam.”


 اللَّهُمَّ اشْرَحْ بِالقُرْآنِ صُدُوْرَنَا وَيَسِّرْ بِهِ أُمُوْرَنَا وَعَظِّمْ بِهِ أُجُوْرَنَا وَحَسِّنْ بِهِ أَخْلَاقَنَا وَوَسِّعْ بِهِ أَرْزَاقَنَا وَنَوِّرْ بِهِ قُبُوْرَنَا 

 Artinya, “Ya Allah, dengan Al-Qur’an lapangkanlah hati kami, mudahkan urusan kami, lipatgandakanlah pahala kami, perbaiki akhlak kami, luaskan rezeki kami, dan terangilah kubur kami.”


 اللَّهُمَّ اجْعَلِ القُرْآنَ العَظِيْمَ فِي قَبْرِهِ مُؤْنِسًا، وَفِي القِيَامَةِ شَافِعًا، وَفِي الحَشْرِ ضِيَاءً وَظِلًّا وَدَلِيْلًا، وَفِي المِيْزَانِ رَاجِحًا، وَعَلَى الصِّرَاطِ نُوْرًا وَقَائِدًا، وَعَنِ النَّارِ سِتْرًا وَحِجَابًا، وَفِي الجَنَّةِ رَفِيْقًا. Artinya, “Ya Allah, jadikanlah Al-Qur’an di kuburnya sebagai teman, di Hari Kiamat sebagai pemberi syafaat, di tempat berkumpul (mahsyar) kelak sebagai sinar, naungan, dan petunjuk, di mizan sebagai pemberat timbangan amal baik, di sirath sebagai cahaya dan penuntun, dari api neraka sebagai tabir dan hijab, dan di surga sebagai kawan.”

Bacaan Salam Kepada Nabi Muhammad Saw

   وَسَلِّمْ وَرَضِيَ اللهُ تَعَالَى عَنْ اَصْحَابِ سَيِّدِنَا رَسُوْلِ اللهِ اَجْمَعِيْنَ 

 Artinya, “Semoga Allah yang maha suci dan tinggi meridhai para sahabat dari pemimpin kami (Rasulullah).”

Mungkin itu saja yang bisa saya sampaikan mohon maaf atas segala kekurangannya.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wa barokatuh

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BIOGRAFI MAMA ILYAS CIBITUNG JAWA BARAT - SEJARAH KEHIDUPAN MAMA ILYAS CIBITUNG.

Assalamualaikum Wr. Wb   Alhamdulillah dalam kesempatan ini saya  akan sedikit mengisahkan kepada kalian mengenai Waliyulloh dari Cibitung yang sering kita semua datang saat haolannya yaitu KH. MUHAMMAD ILYAS atau sering di sebut MAMA CIBITUNG, Selain itu juga KH. MUHAMMAD ILYAS (MAMA CIBITUNG) adalah salah satu diantara guru besar  KH. HILMAN FAUZI YAHYA CIHAMPELAS.  Dilansir dari  situs Kompasiana.com  di bawah ini merupakan biografi lengkap dari KH. MUHAMMAD ILYAS (MAMA CIBITUNG). “Tulisan ini masih bersifat sementara. Kepada semua fihak mohon koreksi dan memberikan data yang lebih lengkap” (HA.Saeful Mu’min Cihampelas) 1. Nama lengkap :  KH. MUHAMMAD ILYAS 2. Nama Panggilan :  MAMA CIBITUNG 3. Tempat, Tgl. Lahir : Lembur Gede Cibitung, Th. 1836 M 4. Wafat, Maqbaroh : Th 1953 (usia 117 th), Sukamanah Cibitung. 5. Nasab Ayah : Mama KH. Ali Lembur Gede Cibitung bin Embah Rahya Bogor Bin Hamdan Bogor berasal dari keturunan Dalem Sawidak Sukapura Singaparna Tasikmalaya.

PENJELASAN MATAN JURUMIYAH DAN I'ROB JURUMIYAH LENGKAP BAHASA SUNDA PDF

Assalamualaikum warahmatullahi wa barokatuh Alhamdulillah dalam kesempatan kali ini, saya akan membagikan file pdf penjelasan kitab jurumiyah bahasa sunda. Semoga bermanfaat. Kitab Salafiah Pesantrean Penjelasan Matan Jurumiyah by KH. Ahmad Maki Bahasa Sunda bertema menjeaskan Ilmu Nahwu dalam kitab matan Aj Jurumiah Imam As Shanhaji dengan penjelasan bahasa sunda dan tulisan pegon sunda Arab Sunda dilengkapi dengan loga gantung bahasa sunda dan terjemaha bahasa sunda. FILE PDF PENJELASAN MATAN JURUMIYAH BY KH. AHMAD MAKI BAHASA SUNDA.

PESANTREN NURUL HIDAYAH CIHAMPELAS - SEJARAH TERBENTUKNYA MAJELIS DZIKIR MANAKIB SYEKH ABDUL QODIR JAILANI Q.S

Assalamualaikum warahmatullahi wa barokatuh Majlis Ta'lim dan Dzikir Manakib Syekh Abdul Qadir Jaelani R.A Cihampelas Bandung Barat. Alhamdulillah dalam kesempatan ini saya akan sedikit bercerita mengenai majelis ta'lim dan dzikir manakib Dzikir manaqib Syaikh Abdul Qadir Jailani R.A Cihampelas Bandung barat . APA ITU MAJELIS TA'LIM DAN DZIKIR MANAKIB SYEKH ABDUL QODIR JAILANI R.A CIHAMPELAS KBB ? sumber foto Majelis ta'lim dan dzikir manakib syekh Abdul Qadir Jaelani Cihampelas Bandung barat adalah pengajian rutin bulanan yang di selenggarakan Pondok Pesantren Nurul Hidayah Assalafiyah Al-islamiyah Cihampelas  pimpinan KH. Hilman Fauzi Yahya bin KH. Sodiqin Cihampelas  yang beralamat dan bertempat di Kampung Pasar Rt. 05 Rw. 02 (belakang pasar Cihampelas Bandung barat). SEJARAH TERBENTUKNYA MAJLIS TA'LIM DAN DZIKIR MANAKIB SYEKH ABDUL QODIR JAILANI R.A CIHAMPELAS Majlis ta'lim dan dzikir manakib syekh Abdul Qadir Jaelani r.a Ciham

MENGENAL LEBIH DEKAT USTADZ DENI PIMPINAN YAYASAN MARIYATUL WASILAH DI KAMPUNG SAAR SUKAMULYA CILILIN - JABAR

KH. DENI RAUF RAMDANI - KP SAAR SUKAMULYA, di usia tuanya masih “berjuang fiisabilillah sendirian” Assalamualaikum Wr. Wb.... Alhamdulillah dalam kesempatan kali ini  saya membuat artikel mengenai guru saya sendiri yaitu ustadz Deni Rauf Ramdani. Semoga artikel ini bisa mengobati kerinduan para  alumni santri dan santriwati Nurul wasilah (yayasan mariyatul wasilah) Amiin yarobal alamiin........ Bandung Barat, Rabu 1 Juni 2022 ( esafadilah123.blogspot.com )  – Pada Lipsus Pesantren kali ini, tim berkunjung ke Yayasan Mariyatul Wasilah Cililin – Bandung Barat, tepatnya di Kampung Saar Sukamulya Rt. 02 Rw. 08 Desa Karangtanjung Kecamatan Cililin. Yayasan Mariyatul Wasilah yang memiliki lebih dari lima puluh santri ini berdiri sejak tahun 1990 (data masih kurang akurat) dan dipimpin oleh KH. Deni Rauf Ramdani (pak. Deni). Ustadz Deni Rauf Ramdani pria kelahiran CILILIN – Bandung Barat ini awalnya adalah santri di pesantren salafi Nurul Falah Cililin. Tetapi

AMALAN SUPAYA BISA BERTEMU DENGAN ORANG YANG SUDAH WAFAT

DOA SUPAYA BISA BERTEMU DENGAN ORANG YANG SUDAH WAFAT. وَمِنْ ذَلِكَ إِذَا أَرَادَ رُؤْيَا مَيِّتِهِ فِي مَنَامِهِ حَدَّثَ أَبُو مُحَمَّدٍ هَارُونُ بْنُ مُوسَى رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ هَمَّامٍ قَالَ حَدَّثَنَا جَعْفَرُ بْنُ مُحَمَّدِ بْنِ مَالٍ قَالَ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ حُسَيْنٍ الصَّائِغُ قَالَ حَدَّثَنِي أَحْمَدُ بْنُ الْحَسَنِ وَأَعْطَانِيهِ فِي رُقْعَةٍ قَالَ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَكْرٍ الطَّحَّانُ عَنْ أَبِيهِ عَنْ بَعْضِهِمْ عَلَيْهِمُ السَّلَامُ قَالَ إِذَا أَرَدْتَ انْ تَرَى مَيِّتَكَ فَبَتْ عَلَى طُهْرٍ وَانْضَجَعْ عَلَى يَمِينِكَ وَسَبِّحْ تَسْبِيحَ فَاطِمَةَ عَلَيْهَا السَّلَامُ ثُمَّ قُلْ اللَّهُمَّ أَنْتَ الْحَدُّ الَّذِي لَا يُوصَفُ وَالِايِمَانُ يُعْرَفُ مِنْهُ مِنْكَ بَدَتِ الْأَشْيَاءُ وَاِلَيْكَ تَعُودُ فَمَا اَقْبَلَ مِنْهَا كُنْتَ مَلْجَأَهُ وَمَنْجَاهُ وَمَا اَدْبَرَ مِنْهَا لَمْ يَكُنْ لَهُ مَلْجَاءَ وَلَا مُنْجَا مِنْكَ إِلَّا إِلَيْكَ فَأَسْئَلُكَ بِلَا اِلٰهِ إِلَّا أَنْتَ وَأَسْئَلُكَ بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِي

DALIL MEMULIAKAN MALAM NISFU SYA'BAN

Assalamualaikum warahmatullahi wa barokatuh Alhamdulillah dalam kesempatan ini saya akan menjelaskan tentang malam nisfu sya'ban. Dalil menghidupkan/ memuliakan malam nisfu sya'ban terdapat dalam kitab durratun nasihin bab keutamaan bulan sya'ban Adapun gambaran isi kitabnya sebagai berikut: Dari pada Abu Hurairah r.a : Rasulullah صلى الله عليه وآله وسلم telah bersabda : أَتَانَى جِبْرِيلُ لَيْلَةَ النِّصْفِ مِنْ شَعْبَانَ، وَقَالَ يَا مُحَمَّدُ هَذِهِ لَيْلَةٌ تُفْتَحُ فِيهَا أَبْوَابُ السَّمَاءِ وَأَبْوَابُ الرَّحْمَةِ، فَقُمْ وَصَلّ وَارْفَعْ رَأْسَكَ وَيَدَيْكَ إِلَى السَّمَاءِ. فَقُلْتُ يَا جِبْرِيلُ مَا هَذِهِ اللَّيْلَةُ؟ فَقَالَ: هَذِهِ لَيْلَةٌ تُفْتَحُ فِيهَا ثَلَاثَمِائَةِ بَابٍ مِنْ الرَّحْمَةِ، فَيَغْفِرُ اللَّهُ تَعَالَى لِجَمِيعِ مَنْ لَا يُشْرِكُ بِاَللَّهِ شَيْئًا إِلَّاّ مَنْ كَانَ سَاحِرًا أَوْ كَاهِنًا أَوْ مُشَاحِنًا أَوْ مُدْمِنَ خَمْرٍ أَوْ مُضِرًّا عَلَى الزِّنَا أَوْ اكْلَ الرِّبَا أَوْ عَاقَ الْوَالِدَيْنِ أَوْ النَّمَامَ أَوْ قَاطِعَ الرَّحِمِ، فَ

RAHMAT FAMILY STORE - PUSAT GROSIR KAOS DISTRO PALING MURAH DAN BERKUALITAS DI CILILIN KBB.

RAHMAT FAMILY STORE  - Grosir Kaos Distro paling murah dan berkualitas terbesar di Cililin KBB. Assalamualaikum wr. wb Kami  Ucapkan Selamat Datang di Rahmat Family Store Official  Grosir Kaos Distro Berkualitas, anda sangat beruntung hari ini, Mengapa Karena kami  Pusat grosir kaos distro Langsung Dari Pabrik ingin mengajak Anda buka peluang usaha dengan bentuk penawaran Pakaian clothing kaos distro original Branded terbaik di Bandung  hanya disini satu satunya Supplier Baju Kaos Distro berkualitas dan murah  tentunya, Tersedia puluhan model motif keren  kami tawarkan special Reseller  Harga Grosir Bagi Siapapun yang ingin Berjualan Kaos Distro Termasuk Anda. Bingung mau buka usaha tapi modal minim ? Tenang kami Rahmat Family Store bisa membantu anda untuk memberikan penawaran Special Paket Harga Khusus Usaha Reseller  sehingga biaya lebih hemat bagi anda yang ingin menjual kembali edisi bulan puasa sebentar lagi buruan stock mulai skarang min order mulai dari

"𝗠𝗮𝗻𝗮𝗸𝗶𝗯 𝗦𝘆𝗲𝗶𝗸𝗵 𝗔𝗯𝗱𝘂𝗹 𝗤𝗮𝗱𝗶𝗿 𝗔𝗹-𝗝𝗮𝗶𝗹𝗮𝗻𝗶: 𝗗𝗼𝗮, 𝗣𝗲𝗻𝗴𝗮𝗷𝗮𝗿𝗮𝗻, 𝗱𝗮𝗻 𝗞𝗲𝘂𝘁𝗮𝗺𝗮𝗮𝗻 𝗦𝗽𝗶𝗿𝗶𝘁𝘂𝗮𝗹𝗶𝘁𝗮𝘀 𝗱𝗮𝗹𝗮𝗺 𝗞𝗶𝘁𝗮𝗯 '𝗝𝗮𝘄𝗮𝗵𝗶𝗿𝘂𝗹 𝗠𝗮'𝗮𝗻𝗶' 𝗕𝗮𝗴𝗶𝗮𝗻 𝟭𝟰"

"𝗠𝗮𝗻𝗮𝗸𝗶𝗯 𝗦𝘆𝗲𝗶𝗸𝗵 𝗔𝗯𝗱𝘂𝗹 𝗤𝗮𝗱𝗶𝗿 𝗔𝗹-𝗝𝗮𝗶𝗹𝗮𝗻𝗶: 𝗗𝗼𝗮, 𝗣𝗲𝗻𝗴𝗮𝗷𝗮𝗿𝗮𝗻, 𝗱𝗮𝗻 𝗞𝗲𝘂𝘁𝗮𝗺𝗮𝗮𝗻 𝗦𝗽𝗶𝗿𝗶𝘁𝘂𝗮𝗹𝗶𝘁𝗮𝘀 𝗱𝗮𝗹𝗮𝗺 𝗞𝗶𝘁𝗮𝗯 '𝗝𝗮𝘄𝗮𝗵𝗶𝗿𝘂𝗹 𝗠𝗮'𝗮𝗻𝗶' 𝗕𝗮𝗴𝗶𝗮𝗻 𝟭𝟰" الّٰلهُمَّ انْشُرْ نَفَحَاتِ الرِّضْوَانِ عَلَيْهِ وَاَمِدَّنَا بِالاَسْرَارِ الَّتِی اَوْدَعْتَهَا لَدَيْهِ ۞ Ya Allah, tebarkanlah semerbak wewangian keridloanmu terhadap Beliau (Syeikh Abdul Qadir) dan beri kami pertolongan dengan asror yang Engkau titipkan kepada Beliau. ۞ وَكَانَ رَضِىَ اللهُ عَنْهُ يَقُوْلُ – وَهُوَ مِنْ بَابِ التَّحَدُّثِ بِالنِّعْمَةِ لِقَوْلِه تَعَالى : وَأَمَّا بِنِعْمَةِ رَبِّكَ فَحَدِّثْ -۞ Dan Beliau Syeikh Abdul Qodir Al Jailany berkata ( perkataan ini adalah bagian dari menampakkan nikmat - nikmat Allah, karena Allah telah berfirman  " Terhadap nikmat TuhanMu hendaklah engkau nyatakan") ۞  : كُلُّ وَلِىٍّ عَلَى قَدَمِ نَبِىٍّ ۞    "Semua wali mengikuti jejak langkah para nabi, ۞  و

MENGENAL SHOLAWAT BASYAIRUL KHAIRAT SYEKH ABDUL QODIR JAELANI Q.S

Assalamualaikum warahmatullahi wa barokatuh Alhamdulillah dalam kesempatan ini saya ingin sedikit berbagi informasi mengenai faedah dan keutamaan shalawat Basyairul Khairat sulthanul auliya (rajanya para wali), yaitu Sayyidi Syekh Abdul Qadir al-Jilani r.a. Semoga dengan adanya artikel ini kita bisa lebih rajin lagi membaca sholawat Basyairul Khairatnya. "Aamiin ya rabbal alamiin" Dikutip dari situs NU online di bawah ini merupakan keutamaan dan faedah sholawat basyairul khairat. Salah satu shalawat kepada Nabi Muhammad saw yang sangat banyak faedah dan manfaatnya adalah shalawat Basyairul Khairat. Shalawat ini ditulis langsung oleh ulama yang memiliki gelar sulthanul auliya (rajanya para wali), yaitu Sayyidi Syekh Abdul Qadir al-Jilani (di Indonesia populer dengan sebutan "al-Jailani", red). Di balik masyhurnya shalawat Basyairul Khairat  Masyhurnya shalawat Basyairul Khairat  tidak lepas dari nama besar Syekh Abdul Qadir al-Jilani, sos

IS'ADUR ROFIQ - MAKSIAT TELINGA

فصل ومن معاص الأذن الإستماع ﴿فصل ومن معاص الأذن الإستماع﴾ من المكلف ﴿ على  كلام قوم } يكرهون اطلاعه عليه بأن علم أنهم ﴿أخفوه عنه﴾ قال تعالى ولاتجسسوا وقال من استمع الى حديث قوم وهم له كارهون  صب فى أدنه الانك بالمد وضم النون الرصاص المذاب يوم القيامة وقال ولا تنافسوا ولاتحاسدوا والتجسس بالحا والجيم معناه طلب معرفة الأخبار وقيل بالمهملة أن تتسمعها بنفسك وبالجيم أن تفحص عنها بغريك وقيل ألأول استماع حديث القوم والثاني البحث عن العورات وعلى كل ففي الاية والحديث النهى الأكيد عن البحث عن أمور الناس المستورة وتتبع عوراتهم وعن استراق ما يجرى فى دار جاره نعم إن أخبره عدل بأنهم مجتمعون  على معصية كان له الهجوم عليهم بلا استئذان قاله الغزالى أما سماعه بلا قصد فلا يحرم كما يأتي ﴿و﴾ منها الاستماع ﴿إلى﴾ التزمير بنحو ﴿المزمار﴾ بكسر الميم ﴿و﴾ إلى الضرب بنحو ﴿الطنبور﴾ بضم الطاء كصنج بفتح أوله وهو صفر يجعل عليه أوتار  يضرب بها أو قطعتان من صفر تضرب إحداهما بالأخرى ﴿و﴾ كذا فى شيء من ﴿سائر﴾ أي باقى ﴿الأصوات المحرمات﴾ المطربه وغيرها من الأوتار وغيرها لأن اللذة الحاصلةمنها تدعو إلى فساد كرشب خمر